Persepsi Mahasiswa terhadap Kurikulum Merdeka tentang Modul Ajar dan Profil Pancasila Ditinjau Berdasarkan Jenis Kelamin
Sikap pendidik terhadap implementasi kurikulum merdeka saat ini ditemukan dalam satuan pendidikan masih memiliki kendala interpretasi. Sehingga pentingnya mengetahui persepsi yang dimiliki calon pendidik yang akan datang dalam meginterpretasikan kurikulum merdeka. Tujuan penelitian untuk mengetahui...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY
2025-02-01
|
Series: | Ideguru |
Subjects: | |
Online Access: | https://jurnal-dikpora.jogjaprov.go.id/index.php/jurnalideguru/article/view/833 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Sikap pendidik terhadap implementasi kurikulum merdeka saat ini ditemukan dalam satuan pendidikan masih memiliki kendala interpretasi. Sehingga pentingnya mengetahui persepsi yang dimiliki calon pendidik yang akan datang dalam meginterpretasikan kurikulum merdeka. Tujuan penelitian untuk mengetahui secara mendalam persepsi yang dimiliki mahasiswa praktik lapangan persekolahan dengan menginterpretasikan dan mengimplementasikan kurikulum merdeka ketika ditinjau berdasarkan perbedaan jenis kelamin. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan kuantitatif. Teknik pengumpulan data melalui angket dan wawancara. Teknik sampel yang digunakan purposive sample dengan pertimbangan mahasiswa yang praktik pada sekolah yang sudah mengimplementasikan kurikulum merdeka. Jumlah sampel yang digunakan sebanayk 31 orang dengan tempat praktik di SMAN 1, SMAN 3, SMAN 5, dan SMAN 6 Kota Semarang. Adapun analisis yang digunakan dengan data statistik dan data inferensial melalui uji prasyarat dan uji hipotesis. Hasil penelitian ditemukan persepsi yang dimiliki mahasiswa perempuan dengan laki-laki terdapat perbedaaan terhadap adanya modul ajar dalam kurikulum merdeka dengan skor rata-rata 74,58 dan 71,02 pada kategori baik. Sedangkan persepsi yang dimiliki mahasiswa perempuan dengan laki-laki terhadap profil penguatan pancasila tidak terdapat perbedaan signifikan dengan skor rata-rata 66,15 dan 66,98 pada kategori baik. Oleh karena itu pentingnya optimalisasi diskusi tentang kurikulum merdeka dengan intens kepada calon pendidik maupun pendidik agar persepsi semakin lebih baik.
|
---|---|
ISSN: | 2527-5712 2722-2195 |