Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Keterwakilan Perempuan pada Rekrutmen Calon Anggota Bawaslu RI Periode 2022-2027

Penelitian ini bertujuan untuk menyelediki faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya keterwakilan perempuan pada rekrutmen calon anggota Bawaslu RI periode 2022-2027. Permasalahan dalam penelitian ini terkait rekrutmen calon anggota Bawaslu RI periode 2022-2027 yang belum memenuhi kuota 30% keterwak...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Raissa Kusuma Hapsari, Anwar Ilmar
Format: Article
Language:English
Published: Governmental Science Laboratory, Faculty of Social and Political Sciences, Universitas Riau 2025-02-01
Series:Nakhoda: Jurnal Ilmu Pemerintahan
Subjects:
Online Access:https://nakhoda.ejournal.unri.ac.id/index.php/njip/article/view/663
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1823865246023942144
author Raissa Kusuma Hapsari
Anwar Ilmar
author_facet Raissa Kusuma Hapsari
Anwar Ilmar
author_sort Raissa Kusuma Hapsari
collection DOAJ
description Penelitian ini bertujuan untuk menyelediki faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya keterwakilan perempuan pada rekrutmen calon anggota Bawaslu RI periode 2022-2027. Permasalahan dalam penelitian ini terkait rekrutmen calon anggota Bawaslu RI periode 2022-2027 yang belum memenuhi kuota 30% keterwakilan perempuan sebagaimana diamanatkan dalam UU No. 7 Tahun 2017. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan sumber data primer dan sekunder. Teknik analisis data dilakukan dengan proses tracing untuk mengembangkan dan menguji teori dengan berfokus pada proses sebab akibat dalam suatu kasus. Penelitian ini menggunakan teori supply and demand Norris dan Lovenduski yang dapat melihat faktor penghambat perempuan pada proses rekrutmen dari faktor internal dan faktor eksternal. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa dalam proses rekrutmen, calon anggota perempuan masih mengalami hambatan dari sisi supply dan sisi demand. Pada sisi supply, perempuan masih kesulitan untuk membagi waktu antara pekerjaan domestik dengan pekerjaan di ruang publik, memerlukan izin dari keluarganya untuk berkarir, membutuhkan biaya yang besar untuk melakukan lobi dan negosiasi dengan fraksi agar dapat memperluas dukungan, tetapi realitasnya fraksi lebih menyukai membangun kesepakatan dengan laki-laki. Berikutnya, pada sisi demand  ditemukan bahwa proses seleksi masih bersifat bias gender. Hal tersebut dikarenakan mayoritas anggota DPR RI lebih mengutamakan calon anggota laki-laki dibandingkan perempuan, DPR RI juga memunculkan pertanyaan bias gender kepada perempuan, pada fase sosialisasi pendaftaran juga hanya dilakukan kepada ormas yang didominasi laki-laki, dan terakhir regulasi belum bersifat kuat karena belum menetapkan keterwakilan perempuan sebanyak 30% sebagai kewajiban. Kata Kunci: Keterwakilan Perempuan, Rekrutmen Politik, Bawaslu RI
format Article
id doaj-art-715ba189cc024a5398a850d5381dc2ab
institution Kabale University
issn 1829-5827
2656-5277
language English
publishDate 2025-02-01
publisher Governmental Science Laboratory, Faculty of Social and Political Sciences, Universitas Riau
record_format Article
series Nakhoda: Jurnal Ilmu Pemerintahan
spelling doaj-art-715ba189cc024a5398a850d5381dc2ab2025-02-08T09:40:32ZengGovernmental Science Laboratory, Faculty of Social and Political Sciences, Universitas RiauNakhoda: Jurnal Ilmu Pemerintahan1829-58272656-52772025-02-01232Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Keterwakilan Perempuan pada Rekrutmen Calon Anggota Bawaslu RI Periode 2022-2027Raissa Kusuma Hapsari0Anwar Ilmar1Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" JakartaUniveritas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta Penelitian ini bertujuan untuk menyelediki faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya keterwakilan perempuan pada rekrutmen calon anggota Bawaslu RI periode 2022-2027. Permasalahan dalam penelitian ini terkait rekrutmen calon anggota Bawaslu RI periode 2022-2027 yang belum memenuhi kuota 30% keterwakilan perempuan sebagaimana diamanatkan dalam UU No. 7 Tahun 2017. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan sumber data primer dan sekunder. Teknik analisis data dilakukan dengan proses tracing untuk mengembangkan dan menguji teori dengan berfokus pada proses sebab akibat dalam suatu kasus. Penelitian ini menggunakan teori supply and demand Norris dan Lovenduski yang dapat melihat faktor penghambat perempuan pada proses rekrutmen dari faktor internal dan faktor eksternal. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa dalam proses rekrutmen, calon anggota perempuan masih mengalami hambatan dari sisi supply dan sisi demand. Pada sisi supply, perempuan masih kesulitan untuk membagi waktu antara pekerjaan domestik dengan pekerjaan di ruang publik, memerlukan izin dari keluarganya untuk berkarir, membutuhkan biaya yang besar untuk melakukan lobi dan negosiasi dengan fraksi agar dapat memperluas dukungan, tetapi realitasnya fraksi lebih menyukai membangun kesepakatan dengan laki-laki. Berikutnya, pada sisi demand  ditemukan bahwa proses seleksi masih bersifat bias gender. Hal tersebut dikarenakan mayoritas anggota DPR RI lebih mengutamakan calon anggota laki-laki dibandingkan perempuan, DPR RI juga memunculkan pertanyaan bias gender kepada perempuan, pada fase sosialisasi pendaftaran juga hanya dilakukan kepada ormas yang didominasi laki-laki, dan terakhir regulasi belum bersifat kuat karena belum menetapkan keterwakilan perempuan sebanyak 30% sebagai kewajiban. Kata Kunci: Keterwakilan Perempuan, Rekrutmen Politik, Bawaslu RI https://nakhoda.ejournal.unri.ac.id/index.php/njip/article/view/663Bawaslu RIRekrutmen PolitikKeterwakilan Perempuan
spellingShingle Raissa Kusuma Hapsari
Anwar Ilmar
Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Keterwakilan Perempuan pada Rekrutmen Calon Anggota Bawaslu RI Periode 2022-2027
Nakhoda: Jurnal Ilmu Pemerintahan
Bawaslu RI
Rekrutmen Politik
Keterwakilan Perempuan
title Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Keterwakilan Perempuan pada Rekrutmen Calon Anggota Bawaslu RI Periode 2022-2027
title_full Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Keterwakilan Perempuan pada Rekrutmen Calon Anggota Bawaslu RI Periode 2022-2027
title_fullStr Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Keterwakilan Perempuan pada Rekrutmen Calon Anggota Bawaslu RI Periode 2022-2027
title_full_unstemmed Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Keterwakilan Perempuan pada Rekrutmen Calon Anggota Bawaslu RI Periode 2022-2027
title_short Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Keterwakilan Perempuan pada Rekrutmen Calon Anggota Bawaslu RI Periode 2022-2027
title_sort faktor faktor penyebab rendahnya keterwakilan perempuan pada rekrutmen calon anggota bawaslu ri periode 2022 2027
topic Bawaslu RI
Rekrutmen Politik
Keterwakilan Perempuan
url https://nakhoda.ejournal.unri.ac.id/index.php/njip/article/view/663
work_keys_str_mv AT raissakusumahapsari faktorfaktorpenyebabrendahnyaketerwakilanperempuanpadarekrutmencalonanggotabawasluriperiode20222027
AT anwarilmar faktorfaktorpenyebabrendahnyaketerwakilanperempuanpadarekrutmencalonanggotabawasluriperiode20222027